8 September 2022, Pukul 10.01 – Starbucks Cirendeu
Pagi itu saya tiba sedikit lebih awal dari biasanya. Jadwal pengantaran berikutnya masih beberapa puluh menit lagi, dan kaki saya butuh istirahat. Jadi saya mampir ke tempat yang cukup akrab bagi banyak orang: Starbucks Cirendeu.
Suasana di dalam cukup tenang. Lantai abu-abu bersih, wangi kopi baru diseduh menguar samar, dan obrolan pelan pelanggan menjadi latar suara yang tidak mengganggu. Saya duduk di sudut ruangan, memandangi rak penuh tumbler warna-warni dan deretan botol kaca dalam lemari pendingin. Bukan untuk membeli, hanya untuk menikmati jeda.
Di antara hiruk pikuk perjalanan harian sebagai pengantar makanan, tempat seperti ini rasanya seperti oase kecil. Saya duduk bersandar, mengangkat kaki sebentar, dan membiarkan tubuh bernapas tanpa tergesa.
Kadang kita butuh berhenti bukan karena lelah, tapi karena ingin menikmati keheningan sederhana. Dan pagi itu, di Cirendeu, saya menyeruput waktu perlahan-lahan. Tak ada yang istimewa, tapi justru di situlah letak istimewanya.
0 Comments